Senin, 25 Februari 2013

Australia gelar renang bugil bareng


RENANG INDONESIA-Warga Australia Ahad lalu menggelar acara renang bugil bersama di laut. Acara itu diklaim sebagai yang pertama digelar di dunia dan berhasil menarik minat sekitar seribu orang mulai dari anak-anak hingga orang dewasa.

Situs RT.com melaporkan, Senin (18/2), panitia menyebutkan acara itu berhasil mengumpulkan dana amal sebesar Rp 145 juta.

Media Australia mengabarkan, sekitar pukul 8 pagi waktu setempat, orang-orang mulai berkumpul di pelabuhan Kota Sydney untuk berenang sejauh 900 meter.

Seorang panitia bernama Nigel Marsh menyebut acara ini bukan untuk kaum nudis tapi hanya ingin menyediakan sarana bagi orang-orang yang ingin mencoba hal baru.

"Peserta acara ini ada yang berusia 89 tahun, dari luar negeri, ada juga empat orang cacat, orang gemuk, kurus, tua dan muda," kata Marsh seperti dikutip surat kabar The Sidney Morning Herald.

Marsh mengatakan sepuluh tahun lalu dia pernah melakukan renang bugil dan aksi itu telah mengubah hidupnya. Dia ingin orang lain juga bisa merasakan hal sama.

"Sangat menyenangkan. Itu salah satu pengalaman terbaik dalam hidup saya. Saya ingin menjadikan ini acara tahunan," kata Marsh.

Dana yang berhasil dikumpulkan acara itu rencananya akan disumbangkan ke Yayasan Taman Nasional dan Alam Liar.(merdeka)

Sabtu, 23 Februari 2013

Baju Renang Katherine Webb Melorot

Katherine Webb

RENANG INDONESIA-Katherine Webb terlihat atletik saat sedang melakukan pemanasan sebelum melakukan lompatan indah di kolam renang.

Mengutip Dailymail, Jumat (22/2), model dan juga Miss Alabama 2012, Katherine Webb terlihat seksi saat kenakan baju renang hitam.

Ia terlihat melakukan pemanasan. Lekuk tubuhnya terlihat seksi sebelum akhirnya melompat ke dalam kolam renang.

Namun karena lompatannya terlalu tinggi, baju renang Katherine pun tak bisa menyanggah payudaranya.

Alhasil payudaranya pun sempat keluar dari baju renang yang dikenakannya. Beruntung, Katherine langsung segera merapikannya sebelum terlihat banyak orang. (inilah)

SEA Games 2013: Pelatnas Belum Pasti di Australia

Siman Sudartawa

RENANG INDONESIA-Renang menjadi salah satu cabang yang cukup subur di SEA Games (SEAG) 2011 dengan raihan enam emas, delapan perak, dan 10 perunggu. Harapan mempertahankan hasil tersebut di SEAG Myanmar 2013 tetap ada.
Para perenang yang dipersiapkan untuk Myanmar 2013 telah mulai berlatih. I Gede Siman Sudartawa, yang meraih empat emas di SEAG 2011, termasuk salah satunya.
Siman kembali berlatih di kolam renang Cikini, Jakarta.
“Fokus saya tahun ini tetap SEAG 2013. Namun, saya masih belum mengetahui kapan pengiriman atlet ke Australia,” ungkap perenang berusia 18 tahun itu.
PB PRSI memang berniat mengirimkan beberapa perenang ke Australia untuk berlatih dan berkompetisi seperti yang sering dilakukan dalam empat tahun terakhir sebagai persiapan menuju multiajang.
Hanya, penentuan tersebut masih kabur karena kepengurusan PB PRSI yang akan segera berakhir membuat program ini seakan-akan terabaikan.
Kabarnya, program pengiriman atlet untuk training camp ke Australia itu masih belum pasti karena Ketua Umum PB PRSI, Hilmi Panigoro, belum memberikan sokongan dana dengan alasan sebentar lagi ia akan digantikan oleh ketua yang baru. Munas PB PRSI yang akan memilih ketua umum digelar pada 5-7 April. Namun, belum ada sosok yang mencalonkan diri sebagai ketua umum.
Meskipun begitu, para perenang nasional tetap memfokuskan diri untuk berlatih demi SEAG 2013.
“Saya memang belum sampai ke kondisi fisik seperti menuju Olimpiade 2012, namun saya tak ingin memikirkan hal lain kecuali latihan dan menuju ke kondisi fisik seperti di 2012,” ujar Siman. (bolanews)

Tim renang Australia diminta jelaskan kelakuan di Olimpiade


RENANG INDONESIA-Sejumlah atlit renang utama Australia akan menghadapi media hari ini untuk membicarakan kelakuan mereka di Manchester sebelum Olimpiade London tahun lalu.
Anggota-anggota regu renang Australia akan menghadapi media hari ini untuk membicarakan kelakuan mereka di Manchester sebelum ikut Olimpiade di London tahun lalu.
Regu estafet gaya bebas 4 x 100 meter yang dipimpin James Magnussen itu sedianya diperkirakan akan meraih hasil gemilang, tapi ternyata tidak berhasil mendapatkan medali apapun.

Tim estafet itu terdiri dari perenang-perenang terkemuka Australia seperti James Magnussen, Cameron McEvoy, Matthew Targett dan Eamon Sullivan.

Menurut organisasi yang menangani olahraga renang, Swimming Australia, keenam perenang dalam regu estafet itu mengakui telah menghadiri apa yang disebut 'sesi bonding', atau acara yang konon untuk membuat kompak tim, di Manchester sebelum tiba di Dusun Olimpiade.

Dua laporan yang disiarkan minggu ini menyebutkan tim renang Australia di London menyalahgunakan obat-obatan resep dokter dan alkohol.

Swimming Australia mengumumkan akan membentuk suatu Panel Integritas untuk mengusut kelakuan para atlit renang dalam Olimpiade tahun lalu.

Perenang Australia menggunakan obat tidur


RENANG INDONESIA-Anggota tim renang gaya bebas estafet Australia mengaku menggunakan obat tidur Stilnox dalam sebuah acara menjelang pertandingan di Olimpiade London 2012.
Dalam konferensi pers di Sydney, Jumat 22 Februari, keenam perenang pria itu juga mengaku terlibat dalam perilaku yang merusak.
Pengakuan ini disampaikan setelah terbitnya sebuah laporan bahwa para perenang Tim Olimpiade Australia hidup dalam budaya beracun dan menyalahhgunakan obat-obat resep.
Prestasi tim renang Australia di Olimpiande London -dengan hanya satu medali emas- merupakan yang terburuk sepanjang dua dekade terakhir.
Otorita renang Australia mengatakan keenam perenang itu akan menghadapi dewan penyidik. Mereka adalah James Magnussen, Eamon Sullivan, Tommaso DOrsogna, Cameron McEvoy, James Roberts, dan Matthew Targett.
Stilnox digunakan untuk menangani kesulitan tidur dan bukan merupakan obat terlarang namun Komite Olimpiade Australia, AOC, melarang penggunaannya menjelang Olimpiade.

Berperilaku kekanak-kanakan
Keenam perenang putra untuk nomor 4x100 meter gaya bebas estafet itu mengatakan obat mereka dapatkan sebelum berangkat ke pemusatan latihan di Spanyol dan sebelum AOC mengumumkan larangan.
Namun mereka mengaku saat mengkonsumsinya, Stilnox sudah dilarang.
"Kami bersama mengukuhkan bahwa kami ikut serta dalam latihan kebersamaan dan pada saat itu menggunakan Stilnox."
Mereka juga mengaku kemudian terlibat dalam perilaku kekanak-kanakan dan bodoh, seperti mengetuk pintu kamar para atlet lain, melakukan beberapa panggilan telepon, dan tidur pukul 22.30.
Bagaimanapun salah seorang perenang, James Roberts, mengatakan tidak sampai mengkonsumsi obat.
Tim yang sebelum Olimpiade London digelar mendapat julukan Senjata Pemusnah ini hanya berhasil mencapai urutan keempat padahal diharapkan meraih medali.
Sementara Magnussen -yang sempat diunggulkan merebut medali emas di nomor 100 meter gaya bebas- mendapat medali perak.( bbc)

Rabu, 20 Februari 2013

Budaya 'beracun' dalam tim renang Australia


RENANG INDONESIA-Para perenang Tim Olimpiade Australia hidup dalam budaya 'beracun' yang mengarah pada bullying atau intimidasi dan penyalahgunaan obat-obat resep.
Sebuah laporan -yang diminta oleh otoritas olahraga Australia- menyebutkan standar dan disiplin terlalu longgar sementara kasus intimidasi tidak pernah ditangani.
"Ada cukup insiden beracun di kalangan anggota tim yang melanggar kesepakatan untuk mendapat peringatan dan tanggapan bersama dari para pemimpin, yang melibatkan pelatih, staf, dan perenang," tulis laporan tersebut.
Kasus beracun yang disebut itu antara lain mabuk, menyalahgunakan obat resep, melanggar jam malam, menipu, dan melakukan intimidasi.
Otoritas olahraga Australia melakukan pengkajikan atas tim renang Australia setelah penampilan mereka yang terburuk di Olimpiade London 2012 selama dua dekade terakhir.
Tim renang Australia hanya meraih satu medali emas di London, yang jauh di bawah perolehan medali mereka pada beberapa Olimpiade sebelumnya.
Satu-satunya medali emas renang untuk Australia direbut oleh tim 4x100 meter gaya ganti estafet putri.

Perenang merasa terasing
Masalah utama yang ditemukan laporan ini adalah 'kurangnya fokus dari orang-orang yang terlibat'.
"Peserta melaporkan dalam upaya yang tekun dan serius untuk meraih medali emas, tidak ada motivasi, komunikasi, dan kolobarasi dari manajemen."
Ketidakmampuan manajemen membuat perenang merasa terasing, kesepian, dan tidak ada yang membela.
"Para perenang menggambarkan pekan olahraga itu (Olimpiade London) sebagai 'Olimpiade Kesepian' dan 'Olimpiade Individual."
Kurangnya rasa persatuan membuat perilaku yang buruk tidak berlangsung tanpa ditangani.
Saran yang diajukan laporan tersebut untuk mengatasi masalah adalah perlunya kepemimpinan yang kuat

Senin, 18 Februari 2013

Surabaya Siap Pertahankan Juara di Porprov


SURABAYA – RENANG INDONESIA- Surabaya siap untuk mempertahankan juara Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Madiun. Cabor renang Surabaya pun optimis bakal bisa mempertahankan gelar juara yang diperolehnya di Porprov Kediri pada 2011 lalu.
Ketua Pengkot Persatuan renang Seluruh Indonesia (PRSI) Surabaya, Juniarto Djoko Purwanto mengatakan, pihaknya menargetkan untuk mempertahankan gelar juara tersebut pada Porprov Madiun yang rencananya bakal digelar pada Juni mendatang. “Memang kami menargetkan bisa mempertahankan gelar juara umum. Kami yakin akan bisa meraihnya,” ujarnya dengan optimis saat dikonfirmasi, Minggu (18/2).
Meski dalam aturan cabor renang saat ini sangat ketat, namun Purwanto tetap percaya diri atlet-atlet renang yang dimikinya akan bisa mempertahankan gelar juara umum tersebut. “Kami optimis akan bisa melakukan hal itu di Porprov Madiun nanti,” katanya.
Penting diketahui, cabor renang pada Porprov Madiun mendatang akan memberi aturan yaitu tiap atlet hanya boleh turun maksimal di dua nomor. “kami harus pintar mengatur strategi agar atlet kami bisa diturunkan di nomer-nomer yang sesuai spesialisnya,” tandasnya.
Pengkot PRSI Surabaya pada Porprov nanti akan menurunkan sebanyak 18 perenang, beberapa nama diantaranya adalah Adinda Larasati, Elisabet Kusumawati, Wilson dan Sugiono Subono. “Mereka yang kan kami andalkan untuk merealisasikan target,” tegas Juniarto.
Saat ditanya tim dari kota mana yang saat ini menjadi pesaing Surabaya dalam mempertahankan juara, Juniarto menyebut Gresik cukup memberikan ancaman. “Gresik memiliki atlet yang juga bagus. Dua tahun belakangan, Gresik menunjukkan peningkatan prestasi yang bagus,” bebernya.
Pada Porprov Kediri 2011 lalu, cabor renang Surabaya sukses menggondol sabayak 8 medali emas, 9 perak, dan 9 perunggu. Dengan perolehan tersebut, renang Surabaya berhak menjadi juara umum untuk cabor renang.
Sementara itu, saat ini problem utama renang Surabaya adalah soal persiapan yang relatif mendadak. Hal itu menjadi problem utama yang harus segara dicari solusi agar renang Surabaya bisa mempertahankan gelar.
“Waktu untuk persiapan memang pendek, tapi dengan sistem latihan yang telah kami berikan kepada talet-atlet renang kami saat ini, maka kami optimis akan bisa mempertahankan gelar juara,” pungkas Juniarto. (surabaya post)

Rabu, 13 Februari 2013

Asian Games: Indonesia Targetkan Medali


RENANG INDONESIA- Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) membidik medali pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan. Harapan ini akan dirumuskan dalam Musyawarah Nasional (Munas) 5-7 April 2013 di Cisarua, Bogor.

Asian Games dijadikan tolok ukur untuk tingkat dunia, karena di situ ada China, Jepang, dan Korea Selatan.

Koordinator Bidang Organisasi dan Daerah PB PRSI Benny Dhanio di Jakarta mengatakan, sudah saatnya Indonesia memiliki peningkatan prestasi dalam cabang renang serta memecahkan kebuntuan saat ini yang hanya berjaya di kompetisi regional Asia Tenggara.

Sebuah induk organisasi olahraga bukan hanya bertanggung jawab mengelola keberlangsungan olahraga tersebut melainkan juga pembinaan dan peningkatan prestasi.

Pengelolaan yang baik itu hanya untuk mendukung peningkatan prestasi..Oleh karena itu, pembidikan medali Asian Games akan dijadikan sebagai tema serta rencana kerja jangka panjang dalam Munas yang akan berlangsung di Bogor tersebut.

Meski demikian, Benny mengaku bahwa peserta Munas menyetujui pembidikan medali Asian Games sebagai salah satu target jangka panjang, maka PB PRSI maupun pengurus tingkat provinsi akan memiliki tugas besar menanti mereka.

"Konsekuensinya kami harus memastikan secara jelas apa yang harus dilakukan untuk itu," kata Benny.

Diharapankan, Munas nantinya bisa merekomendasikan tim ad-hoc untuk 'pemburu medali', karena harus ada konsentrasi di situ termasuk pembiayaannya..

Selain mencanangkan tujuan memperoleh medali Asian Games 2014, Munas PB PRSI juga direncanakan memilih Ketua Umum menggantikan Hilmi Panigoro.

Pergantian Ketua Umum bukan berarti batalnya kelanjutan masa tugas Hilmi Panigoro di PRSI hingga seusai pelaksanaan SEA Games XXVII di Myanmar pada Desember 2013 mendatang.

"Pak Hilmi tidak mau, ia menginginkan pergantian ketua umum sesuai  jadwal semula di AD/ART," ujarnya.

Selain itu, lanjut Benny, dalam Munas juga akan diusulkan perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PB PRSI. 

Burkini Digemari Wanita Inggris


RENANG INDONESIA-Burkini adalah baju renang yang didesain untuk muslimah sebab menutup semua anggota tubuh kecuali wajah, tangan serta kaki. Namun sejak seorang chefasal Australia bernama Nigella Lawson mengenakan burkini saat sedang berenang di pantai Sydney Bondi, Australia, popularitas burkini melonjak.
Jika 2 tahun lalu sebelum Nigella Lawson yang seorang non-muslim, mengenakannya, burkini hanya dikenakan oleh muslimah saja. Namun setelah chef terkenal itu mengenakannya dan diliput media, burkini mulai marak dikenakan oleh semua kalangan di luar muslimah, di Inggris.
Dilansir situs Dailymail, wanita Inggris yang berminat mengenakan burkini tujuannya untuk menutupi bentuk tubuh mereka yang dianggap tak ideal, juga berlindung dari bahaya sinar matahari.
Bahan pembuat burkini yang ringan, yaitu Lycra dan nilon, diimpor dari Turki dan Maroko. Sementara pabrik pembuatnya berbasis di London, bernama  Modestly Active and Modestkini. Mereka memproduksi pakaian renang sopan tersebut mulai tahun 2007 dan menikmati keuntungan berlipat sejak burkini booming baru-baru ini.
Ismail Sacranie, direktur pemasaran perusahaan tersebut mengatakan bahwa kini 15% – 20% pelanggan mereka adalah non muslim.
Sebelum ada burkini, para muslimah menyiasati busana renang mereka dengan mengenakan legging dan t-shirt agar bentuk tubuh mereka tak terlihat jelas.
Kini, baju renang untuk muslimah tersebut ternyata tak hanya digemari muslimah, namun juga wanita dari Amerika dan Kanada yang menjadi pangsa pasar terbesar setelah Inggris

Sabtu, 09 Februari 2013

PB PRSI gelar Munas April 2013


Asean Games 2012
Jakarta,  RENANG INDONESIA - Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PB PRSI) akan menggelar musyawarah nasional di Hotel Seruni III, Cisarua, Bogor, 5-7 April 2013 Agenda utama adalah memilih ketua umum baru.
Menurut Koordinator Bidang Organisasi dan Daerah PB PRSI Benny Dhanio, hingga hari ini (8/2) belum ada bakal calon Ketum yang dicalonkan dari para pengurus PRSI tingkat provinsi dan mungkin akan muncul sosok-sosok tersebut sekitar satu bulan menjelang pelaksanaan munas.
Pergantian ketua umum yang akan dilakukan itu, berarti batalnya wacana kelanjutan masa tugas Hilmi Panigoro di PRSI hingga usai pelaksanaan SEA Games XXVII di Myanmar pada bulan Desember 2013.
Hilmi menolak, dia menginginkan pergantian ketua umum sesuai dengan jadwal semula di AD/ART.
Selain memilih ketua umum, munas juga akan mengadakan perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PB PRSI.
PRSI mewadahi seluruh Indonesia dengan berbagai macam persoalannya, AD/ART belum mampu menampung permasalahan yang mungkin timbul.
Misalnya ada Dewan Kehormatan, Dewan Pembina, dan Penasihat Ahli, tapi tidak pernah ada dalam AD/ART.
Melalui perubahan AD/ART, selain mencantumkan keberadaan beberapa bagian kepengurusan di PRSI tersebut, juga akan memastikan peran substansial bagian-bagian tersebut.
Selama ini, beberapa bagian kepengurusan tersebut kerap bersifat seremonial dan hanya tercantum dalam struktur, tapi tidak memiliki kerja nyata.
Padahal kalau dipertimbangkan bisa jadi kami yang belum bisa memanfaatkan keberadaan mereka dengan baik. Kalau sudah jelas di AD/ART tentunya tugas dan fungsi mereka akan lebih terang.
Selain itu, munas akan merumuskan sasaran medali pada Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan. Asian Games bisa dijadikan tolok ukur untuk tingkat dunia, karena di situ ada China, Jepang, dan Korea Selatan Sudah saatnya Indonesia memiliki peningkatan prestasi dalam cabang olahraga renang serta memecahkan kebuntuan saat ini yang hanya berjaya di kompetisi regional Asia Tenggara.
Sebuah induk organisasi olahraga, lanjut Benny, bukan hanya bertanggung jawab mengelola keberlangsungan olahraga tersebut melainkan juga pembinaan dan peningkatan prestasi. Oleh karena itu, pembidikan medali Asian Games akan dijadikan sebagai tema serta rencana kerja jangka panjang dalam Munas yang akan berlangsung di Bogor tersebut. Munas nantinya bisa merekomendasikan tim ad-hoc untuk 'pemburu medali', karena harus ada konsentrasi di situ termasuk pembiayaannya,
Dijadwalkan pada Munas PB PRSI 2013 nanti, kepengurusan 2009--2013 akan menyampaikan laporan pertanggungjawaban, serta pemaparan materi rancangan program kerja 2013--2017.

Kamis, 07 Februari 2013

Sun Yang Kena Hukuman

Sun Yang

BEIJING, RENANG INDONESIA  — Sekolah Olahraga Zhejiang menghukum Sun Yang, lantaran terlalu banyak melakukan kegiatan komersial dan melupakan kewajibannya sebagai atlet.

Sekolah Olahraga Zhejiang, tempat Sun Yang menuntut ilmu, menahan uang bulanan peraih medali emas Olimpiade London tersebut karena bolos latihan 40 hari.

"Meski Sun Yang telah menyadari kesalahannya dan berjanji tidak mengulanginya, kami tetap menghukumnya. Dia harus tahu bahwa di sini peraturan berlaku buat semua orang," kata dekan sekolah, Li Jianshe.

Sun Yang  merupakan atlet China pertama yang meraih medali emas cabang renang di Olimpiade. Ia meraih dua medali gaya bebas di London, Agustus 2012 lalu.

Keberhasilannya ini membuat namanya menjadi sangat populer di kalangan penggemar olahraga China.

Sun Yang kabarnya berselisih dengan pelatihnya, Zhu Zhigen, yang juga merasa atletnya terlalu banyak menghabiskan waktu untuk acara komersial. Zhu Zhigen telah melatih Sun Yang selama 10 tahun.

Selasa, 05 Februari 2013

Rebecca Adlington mundur dari renang

Rebecca Adlington

RENANG INDONESIA-Perenang andalan Inggris yang meraih dua medali emas Olimpiade, Rebecca Adlington, mengundurkan diri pada usia 23 tahun.
Adlington merupakan perenang putri Inggris yang pertama kali meraih medali emas Olimpiade dalam waktu 48 tahun belakangan.
Di Olimpiade Beijing 2008, dia memenangkan  nomor 400m dan 800m gaya bebas. Dua tahun kemudian, Adlington meraih emas dalam dua nomor tersebut di Pesta Olahraga Persemakmuran.
Namun dia memutuskan tidak mempertahankan kedua gelarnya di Persemakmuran 2014, yang akan berlangsung di Glasgow, Skotlandia.
"Saya cinta renang, namun dalam hal pertandingan dan atlet elite, saya tidak akan ikut lagi," tuturnya.
Dalam Olimpiade London 2012, Adlington meraih medali perunggu untuk dua nomor spesialisasinya tersebut.
"Saya sudah mencapai semua yang saya inginkan. Beberapa orang ingin menghasilkan semua yang mereka bisa. Saya selalu mengatakan ingin berhenti ketika sedang berprestasi, terlepas dari kecintaan saya atas olahraga."
Tahun 2008, Adlington meraih peringkat tiga dalam pemilihan Olahragawan Terbaik BBC 2008

Dianggap warisan nasional
Ketua Asosiasi Olimpiade Inggris, Lord Coe, menyebut Adlington sebagai perenang yang memberi inspirasi bagi generasi muda.
"Keberhasilan Becky Adlington yang tidak terlupakan di Beijing menginspirasi satu generasi untuk masuk ke kolam dan berenang."
"Kepribadiannya yang rendah hati dan pencapaian karir yang luar biasa menjadikannya sebagai warisan nasional," tambah Lord Coe.
Bulan September lalu, Adlington sudah mengatakan tidak akan turun di Olimpiade Rio 2016 karena -menurutnya- pada usia 27 tahun dia sudah terlalu tua.
Adlington dikenal aktif dalam kegiatan amal dan mengatakan kegiatan sosialnya di luar kolam renang menjadi lebih penting.
Kini dia akan memusatkan perhatian pada lembaga Rebecca Adlington Swim Stars untuk mendorong kaum muda berlatih renang.

Phelps diyakini akan terjun di Olimpiade 2016 di Rio

Michael Phelps

RENANG INDONESIA-Meski sudah menegaskan pensiun dari kolam renang usai Olimpiade London, Michael Phelps diyakini akan berubah pikiran dan terjun di Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.
Keyakinan ini disampaikan musuh dan rekan satu timnya dari Amerika Serikat, Ryan Lochte, menjelang kejuaraan dunia renang di Istanbul, Turki.
"Dunia olahraga akan sangat kehilangan. Phelps adalah salah satu lawan terbesar saya. Saya juga kehilangan," kata Lochte.
"Namun saya yakin Phelps akan berubah pikiran. Ia akan kembali terjun berlomba."
"Ia masih muda dan menekuni renang sejak lama. Ia akan merasa kehilangan yang pada akhirnya membuatnya kembali berlomba. Phelps akan berlomba di Olimpiade Rio," kata Lochte.
Phelps pensiun dari cabang renang setelah berhasil menyabet medali Olimpiade ke-22, 18 di antaranya medali emas, di London Agustus lalu.
Ia memecahkan rekor prestasi atlet senam Rusia, Larisa Latynina yang meraih 18 medali Olimpiade, sekaligus mengukuhkan dirinya sebagai atlet paling sukses dalam sejarah Olimpiade.
Phelps sejauh ini menegaskan bahwa pesta olahraga di London 2012 adalah Olimpiade yang keempat baginya sekaligus yang terakhir.
Sejumlah pengamat mengatakan, melihat prestasinya yang sangat mengesankan, tidak ada yang perlu dibuktikan lagi oleh Phelps di cabang renang.
Mereka juga menggarisbawahi kasus Ian Thorpe, legenda renang Australia yang pensiun dan kemudian terjun lagi di kolam renang namun gagal masuk kualifikasi Olimpiade London.
Tapi Lochte mengatakan ia yakin Phelps berbeda dengan Thorpe.
"Phelps adalah perenang yang istimewa. Ia sangat berbakat. Selain itu, ia memiliki waktu yang panjang untuk mempersiapkan diri terjun di Olimpiade 2016," tandas Lochte

Minggu, 03 Februari 2013

SEA Games 2013: Enny Susilawati Masuk Pelatnas


Enni Susilawati
RENANG INDONESIA. Kegagalan enam atlet renang Jawa Timur, di Pekan Olahraga Nasional (PON) Riau 2012, Septembar lalu, tak mengurungkan niat Pelatnas memanggil mereka untuk mempersiapkan diri di SEA Games Myanmar 2013, entah apa alasan Pelatnas memanggil mereka.
Tak hanya itu, menurut penjelasan Riswanda Tarsoni Ade, selaku sekretaris II Pengprov Persatuan Olahraga Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Jatim, bahwa atlet yang dipanggil di Pelatnas merupakan atlet renang junior.
Keenam atlet yang dipanggil Pelatnas, antara lain Cristopher Tejo Buwono, Nurul Fajar Fitrianti, Olivia Fernandes, Ivy Nadia, Jesica dan Enni Susilawati. Enni menjadi satu-satunya atlet senior Jatim yang dipanggil.
“Mereka sejak minggu lalu sudah menjalankan proses seleksi dan pemantauan untuk tahap awal di Jakarta. Saat ini mereka ditangani oleh pelatih asal Australia,” tutur mantan manajer kontingen renang Jatim di PON 2012 ini.
“Kami berharap anak-anak yang dipanggil masuk Pelatnas bisa memanfaatkan moment sebaik-baiknya. Mereka yang terpilih mampu memberikan yang terbaik untuk Indonesia,” harap Riswanda.
DI Riau, September 2012 lalu, renang yang diharapkan menjadi lumbung emas, secara mengejutkan tak satupun memperoleh sekeping emas pun. Mereka hanya mampu menorehkan delapan perak dan tujuh perunggu. (lensaindonesia)