I Gede Siman S (tengah) |
"Saya sih terserah Siman saja. Dia sudah bisa memutuskan yang terbaik buat dirinya. Saya tidak menolak, tetapi kalau Bali-nya tidak mau, masak dia harus meminta-minta?" kata Srikarmini kepadaKompas.com, Jumat (21/12/2012).
KONI Bali melalui Sekretaris Umum Nengah Madiadnyana menegaskan akan menolak bila I Gede Siman Sudartawa berniat kembali ke
Gede Siman lahir di Klungkung,
Srikarmini yang tinggal di Klungkung, Bali, mengetahui tentang "penolakan" ini melalui
Ia juga belum mendengar dari Siman bahwa kontraknya sebagai perenang Riau tak lagi diperpanjang. Ungkapan "melepas" Siman dari Riau ini diungkap oleh Plt Ketua Umum KONI Riau Yuherman Yusuf saat berkunjung ke Denpasar. "Makin cepat Siman keluar dari Riau semakin bagus," kata Yuherman seperti dikutip Antara. Menurutnya, kehadiran Siman di Riau menimbulkan kecemburuan atlet lokal.
"Lho, permintaan agar Siman memperkuat Riau itu
Menurutnya pula, bonus peraihan medali PON XVI/Riau belum
diterima Siman. "Sebenarnya diserahkan pada 14 Desember lalu, tetapi pada
13 Desember Siman harus ke Laos
untuk ASEAN University Games," katanya.
Srikarmini membantah ketika dikatakan putranya bersama I Ketut Sudartawa itu bertindak seperti "kacang lupa pada kulitnya" dengan melupakan daerah asal. "Lho, kalau Siman datang ke sini, ia selalu memenuhi permintaan untuk sekadar berkunjung atau memberi motivasi atlet renang di bekas klubnya atau di klub-klub lainnya," kata Srikarmini. "Terkadang dia sendiri yang ingin datang berkunjung."
Srikarmini membantah ketika dikatakan putranya bersama I Ketut Sudartawa itu bertindak seperti "kacang lupa pada kulitnya" dengan melupakan daerah asal. "Lho, kalau Siman datang ke sini, ia selalu memenuhi permintaan untuk sekadar berkunjung atau memberi motivasi atlet renang di bekas klubnya atau di klub-klub lainnya," kata Srikarmini. "Terkadang dia sendiri yang ingin datang berkunjung."
Ia juga heran, mengapa justru banyak orang ribut ketika
prestasi Siman sudah tinggi. "Saya tidak ingin membesarkan masalah ini,
tetapi saya ini membesarkan Siman bukan tanpa pengorbanan. Ketika kecil, saya
lihat dia senang, mampu, dan disiplin, jadi kami mendukungnya. Sampai menjual
tanah untuk biaya dia ikut segala macam kejuaraan di Indonesia ," katanya.
Untuk segala biaya perjalanan karier Siman hingga mencapai prestasi tersebut, keluarga Sudartawa tidak menerima bantuan dari Pengprov Bali atau mana pun. "Jadi, saya tidak pernah terikat apa pun sama daerah mana pun. Semua saya serahkan Siman, dia tahu mana yang terbaik."
Untuk segala biaya perjalanan karier Siman hingga mencapai prestasi tersebut, keluarga Sudartawa tidak menerima bantuan dari Pengprov Bali atau mana pun. "Jadi, saya tidak pernah terikat apa pun sama daerah mana pun. Semua saya serahkan Siman, dia tahu mana yang terbaik."
Siman sendiri baru saja membela kontingen Indonesia di ajang ASEAN University Games di
Vientiane, Laos ,
dan baru kembali pada 24 Desember. Januari 2013, Siman akan berlatih ke Australia
sebagai persiapan menghadapi SEA Games Myanmar, Desember. (KOMPAS.com )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar