RENANG INDONESIA-Sebanyak 34
perenang dari berbagai daerah akhirnya masuk pelatnas (pemusatan latihan) tahap
pertama yang dipersiapkan tampil pada SEA Games 2013 Myanmar.
Pelatih Pelatnas Cabang Renang Hartadi Nurjojo mengatakan bahwa induk organisasi olahraga renang di Indonesia sudah menerima Surat Keputusan Nomor 17 Tahun 2012 tentang Penetapan Daftar Nama Atlet, Manajer, dan Pelatih Pelatnas yang ditandatangani oleh Ketua Dewan Pelaksana Program Indonesia Emas Tono Suratman.
Dari jumlah tersebut, kata Hartadi yang juga Ketua Harian Pengprov PRSI Jawa Tengah tersebut, nama perenang dibagi dalam dua kelompok, yaitu utama sebanyak tujuh perenang dan muda sebanyak 27 perenang.
Mereka yang masuk kelompok utama adalah Triadi Fauzi dan Glenn Victor (Jabar), Gede Siman Sudartawa (Riau), Indra Gunawan (Sumatera Utara) untuk putra, kemudian Raina Saumi, Yessy Yosaputra, dan Monaliza (Jabar) untuk kelompok putri.
Kemudian yang lainnya masuk kelompok muda termasuk dua perenang asal Jawa Tengah, yaitu Margaretha Kreta P. dan Kavita Chrisna.
Bahkan, perenang seperti M. Akbar Nasuition (Sumatera Selatan), Guntur Pratama Putra (DKI Jakarta), Eny Susilowati (Jatim), dan Nicko Biondi (DKI Jakarta) masuk kelompok muda.
"Mereka sudah menjalani pemusatan latihan di Jakata dan Bandung," ungkapnya.
Di sisi lain, Hartadi mengatakan bahwa tim renang Indonesia mengincar tujuh medali emas pada SEA Games 2013 Myanmar.
Target itu berdasarkan prestasi yang diraih perenang Indonesia dalam berbagai kejuaraan renang internasional, termasuk hasil SEA Games 2011.
Indonesia diharapkan dapat meraih tujuh medali emas tersebut dari nomor 50 meter gaya bebas putra atas nama Triadi Fauzi yang memiliki catatan waktu 23,17 detik, sementara peraih emas SEA Games 2011 Quek Xin Hui Arren (Singapura) catatan waktunya 23,28 detik.
Selain itu, nomor 800 meter gaya bebas putri atas nama Raina Saumi dengan catatan waktu terbaiknya 08.55.83, sedangkan peraih emas SEA Games 2011 Khoo Chai Lin dengan catatan waktu 08.50.17.
Pada nomor 100 meter gaya punggung, Indonesia juga berpeluang meraih emas atas nama I Gede Siman Sudartawa dengan catatan waktu 00.55.32, sedangkan saat meraih emas SEA Games 2011 catatan waktu Siman adalah 00.55.59.
Perenang Riau (Siman Sudartawa) juga berpeluang meraih emas pada nomor 200 meter gaya punggung, seperti yang diraih pada SEA Games 2011.
Selain itu, perenang berasal dari Jawa Barat Glenn Victor juga berpeluang meraih emas dari nomor 100 meter gaya kupu dengan catatan waktu 00.53.17, sedangkan peraih emas SEA Games 2011, yaitu Hoang Quy Phuoc (Vietnam) dengan catatan waktu 00.53.07.
Selain itu, perenang putri berasal dari Jawa Barat, Monaliza Arieswati, di nomor 200 meter gaya kupu dengan catatan waktu terbaik 02.14.39, sedangkan peraih emas SEA Games 2011 Tao Li (Singapura) catatan waktunya 02.14.27.
Pada nomor 4X100 meter gaya ganti estafet putra dengan materi perenang I Gede Siman Sudartawa, Indra Gunawan, Glenn Victor, Triadi Fauzi, atau Nocko Biondi, Indonesia juga memiliki peluang meraih medali emas.(kompas.com)
Pelatih Pelatnas Cabang Renang Hartadi Nurjojo mengatakan bahwa induk organisasi olahraga renang di Indonesia sudah menerima Surat Keputusan Nomor 17 Tahun 2012 tentang Penetapan Daftar Nama Atlet, Manajer, dan Pelatih Pelatnas yang ditandatangani oleh Ketua Dewan Pelaksana Program Indonesia Emas Tono Suratman.
Dari jumlah tersebut, kata Hartadi yang juga Ketua Harian Pengprov PRSI Jawa Tengah tersebut, nama perenang dibagi dalam dua kelompok, yaitu utama sebanyak tujuh perenang dan muda sebanyak 27 perenang.
Mereka yang masuk kelompok utama adalah Triadi Fauzi dan Glenn Victor (Jabar), Gede Siman Sudartawa (Riau), Indra Gunawan (Sumatera Utara) untuk putra, kemudian Raina Saumi, Yessy Yosaputra, dan Monaliza (Jabar) untuk kelompok putri.
Kemudian yang lainnya masuk kelompok muda termasuk dua perenang asal Jawa Tengah, yaitu Margaretha Kreta P. dan Kavita Chrisna.
Bahkan, perenang seperti M. Akbar Nasuition (Sumatera Selatan), Guntur Pratama Putra (DKI Jakarta), Eny Susilowati (Jatim), dan Nicko Biondi (DKI Jakarta) masuk kelompok muda.
"Mereka sudah menjalani pemusatan latihan di Jakata dan Bandung," ungkapnya.
Di sisi lain, Hartadi mengatakan bahwa tim renang Indonesia mengincar tujuh medali emas pada SEA Games 2013 Myanmar.
Target itu berdasarkan prestasi yang diraih perenang Indonesia dalam berbagai kejuaraan renang internasional, termasuk hasil SEA Games 2011.
Indonesia diharapkan dapat meraih tujuh medali emas tersebut dari nomor 50 meter gaya bebas putra atas nama Triadi Fauzi yang memiliki catatan waktu 23,17 detik, sementara peraih emas SEA Games 2011 Quek Xin Hui Arren (Singapura) catatan waktunya 23,28 detik.
Selain itu, nomor 800 meter gaya bebas putri atas nama Raina Saumi dengan catatan waktu terbaiknya 08.55.83, sedangkan peraih emas SEA Games 2011 Khoo Chai Lin dengan catatan waktu 08.50.17.
Pada nomor 100 meter gaya punggung, Indonesia juga berpeluang meraih emas atas nama I Gede Siman Sudartawa dengan catatan waktu 00.55.32, sedangkan saat meraih emas SEA Games 2011 catatan waktu Siman adalah 00.55.59.
Perenang Riau (Siman Sudartawa) juga berpeluang meraih emas pada nomor 200 meter gaya punggung, seperti yang diraih pada SEA Games 2011.
Selain itu, perenang berasal dari Jawa Barat Glenn Victor juga berpeluang meraih emas dari nomor 100 meter gaya kupu dengan catatan waktu 00.53.17, sedangkan peraih emas SEA Games 2011, yaitu Hoang Quy Phuoc (Vietnam) dengan catatan waktu 00.53.07.
Selain itu, perenang putri berasal dari Jawa Barat, Monaliza Arieswati, di nomor 200 meter gaya kupu dengan catatan waktu terbaik 02.14.39, sedangkan peraih emas SEA Games 2011 Tao Li (Singapura) catatan waktunya 02.14.27.
Pada nomor 4X100 meter gaya ganti estafet putra dengan materi perenang I Gede Siman Sudartawa, Indra Gunawan, Glenn Victor, Triadi Fauzi, atau Nocko Biondi, Indonesia juga memiliki peluang meraih medali emas.(kompas.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar