Sejumlah perenang muda Jatim mencapai catatan waktu yang
membanggakan
SURABAYA – RENANG INDONESIA - Meski Jawa Timur tak mampu
keluar sebagai juara umum Kejurnas Renang 2012 Minggu (20/5) kemarin, Pengprov
PRSI Jatim patut berbangga pada beberapa perenang muda Puslatda mereka yang
mengalami peningkatan catatan waktu, bahkan sudah mendekati limit senior.
Meski berstatus sebagai atlet KU I dan II, beberapa punggawa
Puslatda renang Jatim mampu mengeluarkan penampilan terbaik mereka yang bisa
mendekati bahkan melampau limit waktu senior, seperti atlet Nurul Fajar
Fitriati, Olivia A Fernandez, Yesika KH dan Christopher Tedjobuwono.
Manajer Puslatda, Reswanda T Ade mengakui, periodesasi
penilaian perkembangan atlet Puslatda di Kejurnas kemarin memang lebih
difokuskan pada penampilan serta ukuran waktu. “Kali ini memang kita fokus pada
peningkatan teknik dan pencapaian waktu, syukur performa anak-anak terutama
yang muda-muda bisa mendekati catatan waktu senior,” ujarnya Senin
(21/5).
Perenang KU I, Nurul Fajar Fitriati misalnya. Atlet asal
klub renang Petrokimia Gresik ini berhasil finis di nomor 100 meter gaya
punggung putri dengan catatan waktu 01.07.86, dan 02.26.73 di nomor 200 M gaya
punggung, sementara catatan perenang senior terbaik di nomor yang sama hanya
01.12.14 dan 02.37.51 yang diraih Annes E P Siregar (Sumatera Utara). Demikian
juga pada 50 M gaya kupu-kupu, Nurul mencatat 00.30.06 terpaut sedikit
dibandingkan catatan 00.29.51 milik perenang senior Patrisia Yosita (Sumatera
Barat). Nurul juga lebih cepat 00.32.10 di nomor 50 M gaya punggung di
bandingkan atlet senior Sinar Triutami Chaniago (Jakarta) dengan 00.33.40.
Di KU I putri lainnya, atlet Yessika KH jauh lebih cepat
dengan catatan 02.21.64 di nomor 200 M gaya kupu-kupu berbanding 02.28.93 milik
atlet senior sesama Jatim Erlina Yacob. Sedangkan di KU I putra Christopher
Tedjobuwono memiliki catatan 00.24.61 di nomor 50 M gaya bebas dibandingkan
00.23.30 milik Triadi Fauzi S (Jawa Barat) dan 00.26.67 di nomor 50 M gaya
kupu-kupu berbanding 00.25.09 milik Guntur Pratama Putra (Jakarta).
Sementara di KU II, Olivia A Fernandez finis 01.08.10 di 100
M gaya punggung jauh lebih cepat dibandingkan catatan 01.12.14 milik atlet
senior Annes E P Siregar (Sumatera Utara), sementara di 100 M gaya kupu-kupu ia
mendekati raihan atlet senior Patrisia Yosita (Sumatera Barat) dengan 01.05.23
berbanding 01.07.14, juga pada 50 M gaya kupu-kupu dengan 00.30.38 milik Olivia
berbanding 00.29.51 milik Patrisia.
Meskipun secara total banyak punggawa Puslatda yang kalah di
beberapa nomor, Reswanda mengaku tidak masalah, karena ledakan performa atlet
Puslatda bukanlah di Kejurnas, melainkan di PON 2012 mendatang. “Selama ini
memang mereka dilatih berenang bolak balik di kolam renang, hingga endurance
mereka terbentuk dengan baik. Ibarat sebuah bom kemampuan anak-anak baru akan
meledak di PON nanti,” jelasnya.(surabaya post).
PEROLEHAN MEDALI (EMAS-PERAK-PERUNGGU)
1. JABAR
(42-41-22)
2. JATIM
(41-31-34)
3. DKI
(22-33-30)
4. JATENG
(19-12-15)
5. SUMBAR
(6-0-0)
6. RIAU
(4-4-5)
7. BENGKULU
(3-2-0)
8. KALTIM
(2-5-11)
9. BALI (2-4-7)
10. SULSEL (2-0-3)
11. SUMUT (1-2-1)
12. DIY (0-3-3)
13. NAD (0-2-4)
14. PAPUA (0-1-1)
15. KALSEL (0-1-1)
16. SUMSEL (0-0-3)
17. KALBAR (0-0-1)
18. LAMPUNG
19. SULTRA
20. SULUT
21. BANTEN
22. KALTENG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar