|
Sandiaga Uno |
Sandi Uno memulai usahanya setelah sempat menjadi seorang
pengangguran ketika perusahaan yang mempekerjakannya
bangkrut. Bersama
rekannya, Sandi Uno mendirikan sebuah perusahaan di bidang keuangan,
PT Saratoga Advisor. Usaha
tersebut terbukti sukses dan telah mengambil alih beberapa perusahaan lain
. Pada tahun 2009, Sandi Uno tercatat sebagai orang terkaya urutan ke-29
di Indonesia menurut majalah
Forbes.. Tahun 2011, Forbes kembali merilis daftar
orang terkaya di
Indonesia.
Sandiaga Uno menduduki peringkat ke-37 dengan total kekayaan US$ 660 juta
Karier
Kemudian, pada tahun 1993 ia bergabung dengan Seapower Asia
Investment Limited di
Singapura sebagai manajer investasi sekaligus di MP
Holding Limited Group (mulai 1994). Pada 1995 ia pindah ke NTI Resources
Ltd di
Kanada dan
menjabat Executive Vice President NTI Resources Ltd. dengan penghasilan
8.000
dollar AS
per bulan. Namun,
krisis
moneter sejak akhir 1997 menyebabkan
perusahaan tempatnya
bekerja bangkrut. Sandi pun tidak bisa lagi meneruskan pekerjaanya
tersebut Ia pulang ke
Indonesia
dengan predikat
pengangguran. Meskipun demikian, karena kejadian
tersebut, Sandi Uno kemudian mengubah cara pandangnya dan berbalik arah menjadi
pengusaha.
Berbekal jejaring (
network) yang baik dengan perusahaan
serta lembaga keuangan dalam dan luar negeri, Sandi Uno sukses
menjalankan
bisnis tersebut. Mekanisme
kinerja perusahaan tersebut adalah menghimpun modal
investor untuk
mengakuisisi perusahaan-perusahaan yang mengalami masalah
keuangan. Kinerja perusahaan yang
krisis itu kemudian dibenahi dan
dikembangkan. Setelah kembali sehat,
aset perusahaan
tersebut dijual kembali dengan nilai yang lebih tinggi. Hingga 2009, ada
12 perusahaan yang sudah diambil alih oleh PT Saratoga. Beberapa
perusahaan pun telah dijual kembali , antara lain PT Dipasena Citra
Darmaja,
PT Bank
Tabungan Pensiunan Nasional (BTPN), dan PT Astra Microtronics.
Sandi dinobatkan menjadi 122 orang terkaya di Indonesia
versi majalah
Asia Globe dengan total aset
perusahaan mencapai 80 juta
dollar AS, Pada 2007 Sementara, pada 2008 ia
dinobatkan menjadi orang terkaya ke-63 di Indonesia dengan total aset 245 juta
dollar AS. Pada 2009 Sand masuk sebagai pendatang baru dalam daftar 40
orang terkaya
Indonesia
versi majalah
Forbes.
Majalah tersebut menuliskan Sandi memiliki kekayaan US$ 400 juta dan berada di
peringkat 29.
Pemikiran
Sandi Uno meyakini bahwa keberanian dan
optimisme dalam memandang masa
depan menjadi kunci pembuka jalan untuk meraih
kesuksesan. Selain itu,
bangunan
jejaring juga
harus menjadi perhatian. Meskipun demikian, jejaring relasi hanya
menyumbang 30 persen dari kesuksesan. Unsur kesuksesan, menurutnya,
selebihnya bersumber dari kerja keras dan menjaga kepercayaan. Sandi Uno
menganggap bahwa hidup harus memiliki
target. Tanpa target, pencapaian
yang ingin diraih akan sulit terwujud.
Menurut Sandi Uno, kegagalan dan kesalahan merupakan
keniscayaan dalam berusaha. Tapi ia optimis bahwa kegigihan dalam upaya
untuk terus berani mencoba adalah
kunci menuju
kesuksesan Apabila terus selalu mencoba untuk belajar dari kesalahan dan
kegagalan (trial and error), maka hal itu akan mengantarkan seseorang pada
puncak kesuksesan
Sandi Uno menyatakan bahwa salah satu
strategi penting
dalam meraih keberhasilan adalah mencari tahu dan mempelajari apa yang telah
dilakukan oleh orang-orang yang telah berhasil meraih kesuksesan. Kuncinya
adalah belajar dari pengalaman mereka sampai mampu meraih kesuksesan seperti
mereka.
Menurut Sandi Uno, untuk meraih kesuksesan tersebut sesorang
harus memiliki
kompetensi,
kapasitas dan
kapabilitas yang
memadai. Untuk mendapatkannya seseorang senantiasa harus memiliki
karakter dan
komitmen yang kuat,
integritas yang tinggi,
tekun,
bekerja keras, dan
disiplin. Sandi
Uno menegaskan bahwa perlu adanya
inovasi tiada
henti dengan selalu tanggap terhadap perubahan dan terus menerus berusaha
menuju perubahan yang lebih baik lagi. Menurutnya, akan lebih bagus lagi
apabila seseorang berusaha untuk bisa menjadi seorang
role model yang bisa
memberikan contoh yang baik dan
inspirasi bagi orang lain di
sekitarnya.
Kewirausahaan dan
UMKM
Kewirausahaan, menurut Sandi Uno, adalah sebuah
pola pikir. Kewirausahaan
seperti menjadi sebuah
ide yang menyebar luas terutama di kalangan anak
muda. Sandi Uno melihat bahwa anak muda memiliki sikap
dinamis dan penuh gairah atau
semangat. Dinamisme dan semangat itu pada gilirannya akan membuat masa depan
dunia wirausaha di kalangan pemuda menjadi lebih cerah. Menurutnya, kombinasi
antara kerja keras (working hard), kerja cerdas (working smart) dan serta
bermain sungguh-sungguh (playing hard) semakin bergeser dari
tren musiman
menjadi
gaya hidup. Bagi Sandi, kalau keadaan ini terus
berlangsung bahkan terus ditingkatkan, dapat dipastikan bahwa prospek
bisnis dan
perekonomian Indonesia
juga makin cerah.
Namun, menurut Sandi Uno, masih ada kesalahpahaman mengenai
konsep kewirausahan itu sendiri. Pertama, kebanyakan pemuda masih
menganggap bahwa kewirausahaan adalah sesuatu yang mudah. Menurutnya,
kewirausahan bukan selalu berarti harus meninggalkan sebuah pekerjaan dan
membuka kerja sendiri. Meskipun menjadi seorang pekerja (
karyawan),
seseorang masih bisa memiliki jiwa wirausaha. Bagi Sandi Uno, wirausaha
adalah sebuah
pola pikir yang terus
menghasilkan
kreativitas dan
inovasi. Kewirausahaan
memang memiliki
visi yang baik, tapi tidak
tergantung pada tempat kerja. Jadi seorang wirausahawan tidak terbatas
hanya pada lokasi atau status dan posisi di tempat kerjanya.
Kedua, beberapa contoh wirausahawan memang tidak memiliki
latar belakang
pendidikan yang memadai. Seharusnya, menurut
Sandi Uno, sudut pandang diarahkan kepada kesuksesan mereka dalam mengembangkan
usahanya dan bukan pada latar belakang pendidikan para orang sukses
tersebut. Kewirausahaan mengharuskan adanya
kebijaksanaan, bukan
intuisi yang buta. Menurutnya,
kewirausahaan bukan bertujuan untuk menjadikan orang kaya, tetapi menjadi orang
yang lebih baik dan lebih baik. Terakhir, kewirausahan adalah bukan untuk
diri sendiri. Kewirausahan adalah tentang
kerjasama dengan
orang lain. Kewirausahaan juga berbicara tentang bagaimana memberikan
manfaat bagi orang lain.
Bagi Sandi Uno, kewirausahaan bertentangan dengan
konsep
keberuntungan. Sandi Uno
menyatakan bahwa orang yang bergantung pada keberuntungn akan selalu menanti
keberuntungan itu datang. Sementara, menanti hanya akan membuat seseorang
menjadi miskin.
Dalam hal pengelolaannya, menurut Sandi Uno, ada tiga
masalah besar yang dihadapi pelaku UMKM saat ini, yaitu
kualitas sumber daya manusia
(SDM), akses
pasar,
dan pendanaan. UMKM dibiarkan tumbuh sendiri oleh
pemerintah tanpa
kebijakan yang
berpihak. Namun, sektor tersebut terbukti mampu bertahan pada saat
krisis dan menopang perekonomian
negara selama lebih sepuluh tahun terakhir ini. Sandi Uno menyatakan bahwa
sektor UMKM seharusnya ditegaskan kembali sebagai
pilar penciptaan
lapangan kerja. Selama ini, menurut Sandi Uno, jiwa kewirausahaan telah
membuktikan bahwa UMKM mampu bertahan dan mampu memekerjakan karyawan rata-rata
5-10 orang per unit usaha.
Organisasi
Usaha:
PT Adaro Indonesia
PT Indonesia Bulk Terminal
PT Mitra Global Telekomunikasi Indonesia
Interra Resources Limited
PT. iFORTE SOLUSI INFOTEK
Pendidikan